I love Korean food so much! rasanya saya
memang sudah terkena demam korea sejak lama, terutama masakan Korea! yang jadi masalah adalah.. Korean
food is really expensive, terutama dagingnya. Sebenernya daging pork jauh lebih
murah dibanding beef, perbedaan harganya bisa sampai setengahnya lho. Sayangnya
saya tidak makan pork, jadi saya pasrah saja lah makan beef dengan harga yang
agak mencekek dompet. Tapi memang soal kelezatan ya tentu saja lebih lezat beef
bukan?
Saya sudah megetahui nama restoran Chung Gi
Wa cukup lama, tapi selama ini saya belum sempat terfikirkan untuk mencobanya.
Akhirnya ketika saya sedang mampir ke Gandaria City, saya dan teman putuskan
untuk menghabiskan pundi-pundi uang di dalam dompet untuk memanjakan perut
hahaha. Mampirlah kami ke Chung Gi Wa. Post saya kali ini adalah gabungan dari
kedua kunjungan saya di Chung Gi Wa
Chung Gi Wa letaknya ada di ground floor
dengan interior yang cukup bagus, saya
suka perpaduan kayu-kayunya yang cukup simple namun berkesan. Soal pelayanan
juga cukup baik, malahan ownernya sendiri yang turun tangan melayani kita.
Banchan ( Free )
Banchan disini tidak terlalu banyak namun saya cukup menyukai
semuanya. Tentu saja ada kimchi di banchan tersebut, dan saya suka sekali
kimchi chung gi wa! pedas dan asamnya pas, love it! lalu ada ubi manis, fish
cake bumbu pedas, bayam dengan soybean paste, acar lobak, acar timun, dan
kimchi putih. Semuanya saya suka, terutama kimchi dan fish cakenya.
Sundubu Jigae
IDR 65K
Sundubu Jigae di Chung Gi Wa disajikan dengan mangkuk panas dan
terdiri dari tofu,telur, dan potongan cumi dengan kuah yang merah. Sebetulnya
biasanya sundubu jigae berisi kan kerang, bukan cumi. Tapi saya cukup
menyukainya walau dengan isian cumi. Rasanya tidak terlalu pedas tapi bumbunya
saya suka, cocok sekali dengan nasi putih. Oh iya setiap kita memesan sup, kita
mendapatkan satu porsi nasi putih.
Yukgejang
IDR 72K
Yukgejang berisikan soun korea, irisan daging, dan daun bawang
dengan kuah yang merah juga. Irisan dagingnya tidak pelit, dan isinya cukup
banyak. Sama seperti sundubu jigae, yukgejang juga disajikan di mangkuk panas,
jadi hati-hati jika ingin langsung memakannya. Untuk rasa, hampir sama dengan
sunubu jigae,kuahnya enak dan cocok untuk di share.
Bulgogi
IDR 87K
Saya adalah bulgogi lover! pokoknya kalau ditanya makanan korea apa
yang paling saya gemari, ya jawaban saya pasti bulgogi. Bulgogi favorit saya
tetap sih di Woori Jung, karena memakai hotpot untuk memasaknya di depan kita.
Bulgogi di Chung Gi Wa dimasak di dapur dan disajikan di piring kecil. Rasanya sih
enak.. tapi saya berekspektasi lebih tinggi dari itu hahaha. Oh iya bulgogi
juga cocok dimakan dengan daun selada dan samjang.
Chadol Bagi
IDR 120K
Chadol bagi adalah bagian brisket dari beef, potongannya tipis dan
terdapat lemak tipisnya. Rasanya enak, namun menurut saya tidak terlalu
istimewa. Chadol Bagi paling enak jika dimakan dengan daun wijen+selada dan
dengan tambahan samjang,daun putih serta cabai hijau.
Usamgyop
IDR 128K
Sama seperti chadol bagi, usamgyop juga adalah daging brisket sapi,
tetapi lebih special karena lebih tebal dan dibumbui terlebih dahulu. Saya
paling suka Usamgyop ini dari semua daging yang saya makan di Chung Gi Wa,
dicocolkan dengan samjang saja sudah enak sekali.
Untuk minuman, saya memesan Korean tea yang free, overall makan di
Chung Gi Wa cukup memuaskan, kami membayar total 600k untuk makanan yang kami
pesan. Dibanding harus ke Born Ga atau Gahyo, yah harganya cukup murah di Chung
Gi Wa. Mungkin next time saya akan mampir ke resto korea lainnya. See you next
time.
Chung Gi Wa
-Jalan Sultan Iskandar Muda
Gandaria City Mall, Kebayoran Lama, Indonesia
+62 21 29236433
Gandaria City Mall, Kebayoran Lama, Indonesia
-Komplek Grand Wijaya Center
Jalan Wijaya 2 Blok A No.15-16, Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar